WELCOME TO MY BLOG

Jumat, 17 Mei 2013

Head and Shoulders


Head and Shoulders


Pola Head and Shoulders juga merupakan formasi pembalikan (reversal) trend. Formasi ini dibentuk oleh puncak (shoulder), diikuti oleh puncak yang lebih tinggi (head), dan kemudian puncak lain yang lebih rendah (shoulder). Sebuah “leher (neckline)” ditarik dengan menghubungkan titik-titik terendah dari dua palung. Kemiringan garis ini baik dapat naik atau turun. Biasanya, ketika kemiringan sedang down, menghasilkan sinyal yang lebih handal. 

Hide Gambar


Dalam contoh ini, kita dapat dengan mudah melihat Head and Shoulders. Head adalah puncak kedua dan merupakan titik tertinggi dalam pola. Kedua shoulder juga membentuk puncak tetapi tidak melebihi ketinggian head. Dengan formasi ini, kita menempatkan entry order di bawah leher (neckline). Kita juga dapat menghitung target dengan mengukur titik tinggi Head hingga leher (neckline). Jarak ini akan mengukur seberapa jauh harga akan bergerak setelah menembus neckline.

Hide Gambar


Anda dapat melihat bahwa ketika harga break di bawah leher (neckline) itu akan membuat harga jatuh setidaknya ukuran sama dengan jarak antara head dan neckline.

Invers Head and Shoulders

Sebuah lembah terbentuk (shoulder), diikuti oleh sebuah lembah yang lebih rendah (head), dan kemudian lagi lembah yang lebih tinggi (shoulder). Formasi tersebut terjadi setelah downtrend yang kuat.

Hide Gambar


Di sini Anda dapat melihat bahwa ini adalah seperti pola head and shoulders, tapi terbalik. Dengan formasi ini, kita akan menempatkan order entri buy di atas leher (neckline). Target kita adalah dihitung seperti pola head and shoulders. Ukur jarak antara head dan neckline.

Hide Gambar


Anda dapat melihat bahwa harga bergerak naik setelah menembus neckline.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar